Home » » Mengetahui Ciri-ciri / Tanda-Tanda Kehamilan Pada Kucing

Mengetahui Ciri-ciri / Tanda-Tanda Kehamilan Pada Kucing

Pernahkah kita mengetahui bahwa kucing kita telah bunting / hamil ? Berikut ini adalah artikel ciri-ciri atau tanda-tanda kucing hamil.
Pada suatu ketika kita melihat kucing kita tidak mau makan dan setelah kita raba di daerah perut ternyata kelenjar susunya si kucing agak membengkak. Mungkinkah kucing kita hamil..? Perlu diketahui bahwa masa kehamilan pada kucing kira-kira 63 hari (bisa lebih bisa kurang sedikit) dan jika kita memperhatikan anak kucing yang terlahir biasanya tidak bisa melihat (buta) dan tidak bisa mendengar (tuli). Namun jangan khawatir mata anak kucing yang baru lahir akan terbuka dan melihat pada usia 8-10 hari. Anak kucing akan disapih oleh induknya pada usia 6-7 minggu dan kematangan seksual dicapai pada umur 10-15 bulan. Kucing dapat mengandung 4 janin sekaligus karena rahimnya memiliki bentuk yang khusus dengan 4 bagian yang berbeda.

Berikut ini adalah cara mengetahui masa kehamilan dan tanda-tanda kucing hamil.
  1. Periksalah bagian perut kucing. Jika kucing kita hamil maka bagian perut akan membesar dan semakin hari semakin besar sampai saatnya melahirkan kira-kira 2 bulan.
  2. Periksa juga daerah puting atau kelenjar susu. Puting susu kucing akan semakin membesar seiring dengan masa kehamilan. Tentunya ini sebagai persiapan untuk menyusui anaknya kelak saat sudah lahir.
  3. Kemudian bulu-bulu didaerah puting susu pun mulai rontok dan jika sudah mendekati masa kelahiran biasanya puting susu jika kita tekan akan keluar air susunya.
  4. Kadang-kadang pada awal kebuntingan kucing tidak mau makan, namun akan kembali normal setelah beberapa hari.
Jika kita sudah mengetahui kucing kita hamil maka ada beberapa hal yang perlu diperhatikan yaitu :
  • Jangan sekali-kali kita memberikan obat cacing, karena beberpa obat cacing mempunyai efek menggugurkan kebuntingan atau kehamilan pada kucing. Termasuk obat ivermectine
  • Berilah makanan yang bergizi tinggi untuk asupan gizi janin kucing.
  • Berilah vitamin dan mineral yang cukup terutama Ca (Kalsium) dan P (Fospor) untuk mengindari hypocalsemia atau milk fever pasca kelahiran anak kucing.
  • Berilah minum yang cukup dan bersih.
  • Hindari zat-zat kimia yang dapat membuat keguguran pada kucing kita atau jangan sekali-kali menambahkan hormon oxitocine atauPGF2a saat kucing sedang hamil.
  • Berilah perhatian lebih pada kucing yang sedang hamil untuk mengindari stress. Karena biasanya kucing yang hamil akan sangat manja pada pemiliknya. Faktor stress pun dapat memicu keguguran pada kucing yang sedang hamil.
Demikian informasi tentang ciri-ciri / tanda-tanda kucing bunting atau hamil, semoga bermanfaat.





3 komentar:

  1. Kucing saya udh saya kawinkan tpi kok tetep msh birahi terus pdhl wktu kawin betinya udh ga mau dkawinin tpi dpish kok birhi berat lgy gmna solusinya

    ReplyDelete
  2. Kucing saya udh saya kawinkan tpi kok tetep msh birahi terus pdhl wktu kawin betinya udh ga mau dkawinin tpi dpish kok birhi berat lgy gmna solusinya

    ReplyDelete

Support : DMCA Protection | Penyakit Hewan
Copyright © 2013. PENYAKIT HEWAN - All Rights Reserved
Kontak Kami
Template Modify by PENYAKIT HEWAN
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger