Home » , » Cara Mengatasi Panas Demam Pada Kucing

Cara Mengatasi Panas Demam Pada Kucing

Cara Mengatasi Panas Demam Pada Kucing | Penyakit Hewan. Panas demam pada tubuh kucing terjadi apabila suhu tubuh kucing diatas 39,4 o C , keadaan ini merupakan keadaan abnormal dimana suhu tubuh kucing meningkat melebihi suhu tubuh normal. Panas demam biasa juga disebut dengan istilah pireksia, febris atau tubuh kucing mengalami hypertermia.
Penyebab panas demam pada kucing bisa disebabkan karena gangguan otak atau akibat bahan toksik yang mempengaruhi pusat pengaturan suhu tubuh kucing atau adanya reaksi pembentukan interleukin I untuk mengaktifkan Sel T dalam menghasilkan zat kebal. 
Demam juga berhubungan dengan pirogen, yang merupakan suatu zat yang merangsang pusat pengaturan suhu sehingga menyebabkan demam. Zat pirogen ini biasanya berupa semacam protein, pecahan protein, atau zat lain seperti toksin polisakarida.
Kucing dalam kondisi sakit karena bakteri, akan memicu munculnya toksin polisakarida, ini karena adanya degenerasi jaringan tubuh akibat infeksi bakteri patogen yang toksik. 
Mekanisme panas demam pada kucing dimulai dari munculnya reaksi tubuh kucing terhadap zat pirogen. Kemudian bakteri atau pecahan jaringan akan difagositosis oleh leukosit darah, makrofag jaringan, dan limfosit pembunuh bergranula besar( inilah jawaban mengapa pada hasil laboratorium terhadap leukosit meningkat pada saat demam akibat bakteri). Seluruh sel ini (leukosit cs) kemudian memakan hasil pemecahan bakteri dan melepaskan zat interleukin-1 ke dalam cairan tubuh, yang disebut juga zat pirogen leukosit atau pirogen endogen. Interleukin-1 ketika sampai otak kucing atau tepatnya di hipotalamus akan menimbulkan demam dengan cara meningkatkan temperature tubuh dalam waktu beberapa menit kemudian. Interleukin-1 ini juga menyebabkan pembentukan prostaglandin E2 yang bekerja di hipotalamus untuk membangkitkan reaksi panas demam. 

Pada saat terjadi panas demam, gejala klinis yang nampak adalah peningkatan denyut jantung, peningkatan laju dan kedalaman pernafasan, tubuh menggigil akibat tegangan dan kontraksi otot, bulu kucing berdiri , kucing mengalami rasa haus dan sering minum, dehidrasi ringan hingga berat, mengantuk ditandai munculnya selaput putih pada mata kucing, delirium, atau kejang akibat iritasi sel saraf , hilangnya nafsu makan pada kucing ( jika panas demam berlanjut berkepanjangan ), kucing mengalami kelemahan, keletihan, dan nyeri ringan pada otot akibat katabolisme protein 

Cara Mengatasi Panas Demam Pada Kucing

Untuk mengatasi panas demam yang terjadi pada kucing, secara umum dapat dilakukan pengobatan sebagai berikut :
  • Beri kucing banyak minum untuk meminimalisir adanya dehidrasi pada waktu menderita panas demam. 
  • Berilah susu untuk meningkatkan nilai gizi, jika perlu pemberian madu sangat disarankan. Madu dan susu berguna untuk meningkatkan stamina kucing.
  • Beri kompres di beberapa bagian tubuh, dengan cara meletakan kain basah disekitar tubuh kucing.
  • Untuk kasus panas demam karena adanya infeksi bakteri, maka pemberian suport terapi dan antibiotik yang sesuai sangat dianjurkan.Tetapi untuk kasus demam karena trombositopenia, pengunaan antibiotik harus dibawah pengawasan yang ketat, ada beberapa jenis antibiotik yang tidak boleh digunakan pada saat terjadi kondisi trombositopenia.  Karena kesalahan dalam mengunakan antibiotik akan memperparah keadaan.
Demikian cara mengatasi dan mengobati panas demam pada kucing, semoga bermanfaat.




0 komentar:

Post a Comment

Support : DMCA Protection | Penyakit Hewan
Copyright © 2013. PENYAKIT HEWAN - All Rights Reserved
Kontak Kami
Template Modify by PENYAKIT HEWAN
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger